Industri bahan baku kosmetik mengalami pertumbuhan dan transformasi yang signifikan.
Di Tiongkok, jumlah pendaftaran bahan baku kosmetik baru telah meningkat sejak tahun 2021. Dalam 8 bulan pertama tahun 2024, terdapat 68 bahan baku baru yang didaftarkan, dengan perusahaan Tiongkok menyumbang 74% dari pendaftaran, menunjukkan peningkatan kemampuan inovasi.
Ekstrak tumbuhan, bahan baku kimia, dan bahan baku berbasis bioteknologi adalah jenis utama bahan baku baru.
Banyak perusahaan Tiongkok sedang mendalami ekstrak tanaman seperti tanaman khas Tiongkok untuk menciptakan keunggulan diferensiasi.
Pengembangan bahan baku kosmetik didorong oleh faktor-faktor seperti perubahan gaya hidup konsumen, pendapatan yang tersedia meningkat, dan permintaan yang meningkat untuk produk kosmetik serbaguna.
Namun, hukum dan standar yang ketat untuk manufaktur dan penyimpanan produk juga menimbulkan tantangan bagi pasar.
Pemain kunci di pasar termasuk BASF, Evonik, dan banyak perusahaan internasional dan domestik lainnya. Mereka terus melakukan investasi di bidang R&D untuk mengembangkan produk baru dan memperluas pangsa pasar mereka.
Misalnya, beberapa perusahaan menggunakan teknologi biologi sintetis untuk menghasilkan bahan baku kosmetik bernilai tinggi seperti asam hialuronat dan kolagen.
Secara ringkas, industri bahan baku kosmetik memiliki prospek yang luas, namun perusahaan juga perlu memperhatikan kepatuhan dan inovasi untuk memenuhi tuntutan pasar dan mencapai pembangunan berkelanjutan.